Thursday, December 1, 2011
Spastik
propaganda
dalam amukan ular berbisa
datangnya neraka
lebur meredah segala
kita di antaranya
dunia gila
dalam bicara si spastik
dunia sejahtera
dalam janji si cantik
segalanya menuding dia dan dia
hingga lupa diri sendiri
diam dalam isi
diam mendalami
diam berpuisi
aku terperangkap dalam situasi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
7 comments:
lemas kalau terjadi pada aku.
puisi itu diam bukan..indah.
abaikan yang lain..
mungkin akua akan pilih konsep tawakal selepas apa yang jadi.
biar diam itu yg bicara :)
menuding jari
menduakan diri
memperbodohkan diri
itu terjadi hari ini
diam lebih baik barangkali
jaga-jaga dengan propaganda dunia
propaganda itu akan terus ada tidak kira apa genrenya. kerana itu ia dinama dugaan mungkin?
Post a Comment