Tuesday, January 31, 2012
Dialog
" Masih ingat lagi kau akan hal itu Sue? "
" Hal apa? "
" Hal kita bertemu dulu. Ketika pertama kalinya bertentang mata. Dan aku menegurmu sayang. "
" Tipu! bukankah aku yang menegurmu dahulu? "
" Oh, ya. Kau pertamanya menegurku. Tanpa kata - kata, hanya senyuman dan lirikan goda matamu. "
" Sebelum itu aku bukanlah seorang yang mempercayai cinta setelah kerap dikecewakan. Tapi kepercayaan yang kau berikan menghidupkanku. Sehingga ke hari ini. "
" Jangan goda aku malam ini sayang "
" Tidak salah bukan? Berkat kesabaran yang kita pertaruhkan dalam membina saat indah ini "
" Aku menginginkanmu sayang "
" Dengki abang ni taw. Janganlah macam ni "
" Kalau jangan, kenapa senyum? "
" Jangan bukan bermakna tidak mahu bang, cuma...."
" Cuma? "
" Lampunya bang. Jangan lupa doa "
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
4 comments:
:) <----- aku pon tengah senyum
amboiiii,,;)
err..
adengan seterusnya dalam kepala aku..
tenang dan lemas..haha
Post a Comment