Thursday, March 29, 2012

Kolong Kita


Kolong 
Kosong
Tempat ada suka dan duka

Jerit sekerasnya
Hanya menarik perhatian pejalan
Menoleh sebentar dan terus kedepan
Siapa mahu peduli sama jeritan kosong?

Tidak dinilai neraka dunia
Untuk nasi sekepal air seteguk
Cukuplah, katanya
cukuplah tuan.

kalau saja mereka kenal erti adil.

1 comment:

NY said...

Tiada yang adil.

Akhirnya yang Maha Menilai saja yang mampu mengadili.